Mentan Amran Dorong ITS Menjadi Pelopor Inovasi Alsintan
Menteri Pertanian (Mentan), Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., mendorong Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk menjadi pelopor dalam pengembangan inovasi alat mesin pertanian (Alsintan). Hal tersebut disampaikan dalam sarasehan yang bertajuk “Sinergi Inovasi untuk Indonesia Tangguh Pangan” di Auditorium Research Center ITS, pada Minggu (9/11/25).
Dalam arahannya, Mentan menyampaikan bahwa kemajuan sektor pertanian nasional harus didukung penuh oleh teknologi. Ia menyoroti potensi besar dalam bidang usaha mekanisasi pertanian di tanah air, mengingat Kementan setiap tahun mengalokasikan anggaran pengadaan alsintan yang besar namun hanya sekitar 10-15% merupakan produk buatan dalam negeri.
"Kami ingin produk itu lahir dari tangan-tangan anak bangsa. Sudah saatnya kita berdiri di atas kaki sendiri dalam kemandirian teknologi pertanian," tegasnya.
Oleh karena itu, ia berharap ITS dapat menjadi garda terdepan dalam engineering dan komersialisasi alsintan domestik, seperti traktor otonom, combine harvester EV, motor EV, tree climber tool dsb., sehingga mampu menggantikan ketergantungan produk impor serta mendukung penuh visi kedaulatan pangan nasional.
Menutup arahannya, Mentan Amran memberikan motivasi kepada seluruh civitas akademi/ alumni ITS untuk semangat melakukan inovasi serta tidak lelah menghadapi kesulitan, mencontoh perjuangan para pahlawan kemerdekaan seperti Bung Tomo. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kepala BRMP Aneka Kacang, Dr. Nur 'Aini Herawati, S.Si., M.Sc., serta Kepala UK/ UPT Kementan lingkup Jawa Timur. — Nur ‘Aini Herawati, Artdhe Nugroho